Cara Menggunakan Google Trends Pengertian Fungsi & Untuk SEO dan Riset Keyword

By Mas Dee
SEO BLOGGER TREND

Halo Sobat Blogger! Jika kamu sudah memulai perjalanan blogging dan ingin tahu bagaimana cara menentukan atau bahkan menjadi seorang trending blogger, kamu datang ke tempat yang tepat. Di dunia blogging, menjadi seorang blogger yang populer bukan hanya soal konsistensi menulis, tetapi juga tentang bagaimana kamu bisa mengikuti tren, memahami kebutuhan audiens, dan terus beradaptasi dengan perubahan.

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana cara menentukan trending blogger, apa yang membuat mereka sukses, dan tips-tips praktis untuk bisa menjadi blogger yang “meledak” di dunia maya. So, mari kita mulai!

Menentukan trend blogger

Google Trends adalah layanan Google yang menyediakan data dan grafik mengenai tren pencarian populer. Dengan menggunakan alat ini, kamu bisa mengetahui topik-topik yang sedang hangat di berbagai wilayah berdasarkan pencarian pengguna di Google.

Sebagai contoh, jika banyak orang Indonesia mencari “komputer gaming” di Google, maka kata kunci tersebut akan tercatat dalam Google Trends sebagai tren di wilayah Indonesia. Setiap wilayah memiliki tren pencarian yang berbeda, tergantung pada minat dan kebutuhan masyarakat di daerah tersebut.

Google Trends pertama kali diluncurkan pada 11 Mei 2006, dan terus berkembang hingga kini. Dengan tampilan yang sederhana, alat ini sangat ramah pengguna bahkan untuk pemula.

Menjadi trending blogger tentu memiliki banyak keuntungan, antara lain:

  1. Meningkatkan Trafik Blog Dengan menjadi trending, blog kamu akan mendapatkan lebih banyak pengunjung. Ini membuka peluang untuk meningkatkan pendapatan melalui monetisasi seperti iklan, afiliasi, atau penjualan produk.

  2. Membangun Personal Branding yang Kuat Seorang trending blogger tidak hanya dikenal karena kontennya, tetapi juga memiliki merek pribadi yang kuat. Kamu akan menjadi otoritas dalam niche tertentu, yang membuat pembaca lebih percaya pada pendapat atau rekomendasi yang kamu berikan.

  3. Kesempatan Kolaborasi dan Sponsorship Semakin populer blog kamu, semakin banyak peluang untuk bekerja sama dengan merek atau mendapatkan sponsorship. Banyak perusahaan mencari blogger dengan audiens yang besar dan berpengaruh untuk mempromosikan produk atau layanan mereka.

  4. Peluang Membuka Bisnis atau Layanan Seorang blogger yang trending dapat membuka peluang untuk bisnis atau layanan sendiri, seperti pelatihan, penjualan produk, atau konsultasi. Pembaca yang setia sering kali tertarik untuk membeli produk atau jasa yang kamu tawarkan.

Lalu, apa sih yang membuat seorang blogger bisa trending? Berikut adalah beberapa faktor yang berperan dalam menentukan popularitas seorang blogger:

1. Konten Berkualitas dan Relevan

Konten adalah raja! Blogger yang trending selalu menghasilkan konten yang bermanfaat, informatif, dan relevan dengan kebutuhan audiens. Mereka tidak hanya menulis untuk sekadar mengisi blog, tetapi juga memberikan solusi atas masalah yang dihadapi oleh pembaca. Untuk itu, pastikan kontenmu menarik dan selalu up-to-date dengan tren terkini.

2. Pemahaman SEO yang Kuat

SEO (Search Engine Optimization) adalah salah satu kunci utama agar blogmu bisa ditemukan oleh lebih banyak orang. Seorang blogger yang trending mengoptimalkan artikel-artikel mereka dengan kata kunci yang tepat, meta description yang menarik, dan struktur yang ramah SEO, agar artikel mereka mudah ditemukan di Google.

3. Kehadiran di Media Sosial

Blogger yang trending biasanya aktif di berbagai platform media sosial seperti Instagram, Twitter, YouTube, atau TikTok. Mereka menggunakan media sosial untuk mempromosikan blog, berinteraksi dengan audiens, dan membangun komunitas. Media sosial menjadi saluran utama untuk meningkatkan visibilitas dan engagement.

4. Konsistensi dalam Menulis

Konsistensi adalah faktor yang tidak bisa diabaikan. Seorang blogger yang sukses dan trending tidak hanya menulis satu atau dua artikel, tetapi memiliki jadwal publikasi yang konsisten. Baik itu satu artikel per minggu atau lebih, yang terpenting adalah tetap teratur dan tidak membuat audiens menunggu terlalu lama.

5. Engagement dengan Pembaca

Blogger yang trending selalu berusaha untuk terhubung dengan audiens mereka. Ini bisa melalui komentar, media sosial, atau email. Mereka mendengarkan umpan balik dari pembaca dan menjawab pertanyaan atau komentar dengan cepat. Dengan membangun hubungan yang lebih personal, blogger bisa membangun komunitas yang loyal dan aktif.

6. Mengikuti dan Mengadaptasi Tren

Dunia blogging terus berkembang, dan blogger yang trending tahu bagaimana mengikuti tren terbaru. Mereka memahami apa yang sedang dicari oleh audiens mereka dan mampu menulis tentang topik-topik yang sedang viral. Menggunakan alat seperti Google Trends atau Ahrefs bisa membantu kamu menemukan topik yang sedang populer.

7. Desain dan User Experience (UX) yang Menarik

Desain blog yang bersih, mudah dinavigasi, dan ramah pengguna sangat penting untuk menarik pembaca. Blogger yang trending selalu memastikan blog mereka memiliki desain yang profesional dan responsif, sehingga pembaca merasa nyaman untuk menjelajah lebih lama.

Sobat Blogger, Yuk Optimalkan Konten Pengertian, Fungsi, dan Cara Menggunakannya!

Pentingnya Riset Keyword untuk Sobat Blogger

Riset kata kunci adalah langkah penting dalam strategi pembuatan konten. Kata kunci yang tepat tidak hanya meningkatkan relevansi tetapi juga berpengaruh besar terhadap traffic website. Semakin baik riset yang dilakukan, semakin besar peluang website untuk mendapatkan trafik yang tinggi.

  • Gratis: Tidak seperti tools lainnya, Google Trends tidak memerlukan biaya langganan.

  • Mudah digunakan: Antarmuka yang sederhana memudahkan siapa saja untuk langsung memahami cara kerjanya.

  • Data tren yang real-time: Menampilkan informasi yang relevan sesuai tren terkini di lokasi tertentu.

Namun, perlu diingat bahwa Google Trends hanya menyediakan layanan riset kata kunci tanpa fitur iklan. Jika kamu ingin melakukan riset sekaligus menjalankan kampanye, kamu bisa menggunakan Google Keyword Planner yang juga gratis.

Jadi, sobat blogger, tunggu apa lagi? Maksimalkan kontenmu dengan Google Trends dan raih peluang untuk meningkatkan trafik website!

Fungsi Utama Google Trends

Google Trends berfungsi sebagai alat untuk melakukan riset keyword dan mengetahui topik yang sedang trending di suatu wilayah dalam periode tertentu. Namun, selain itu, ada beberapa manfaat lain yang bisa sobat blogger maksimalkan untuk bisnis dan optimasi konten, seperti berikut:

1. Mengidentifikasi Tren Berdasarkan Waktu

2. Memantau Performa Strategi Marketing

Google Trends juga berguna untuk memantau hasil dari strategi marketing. Dengan alat ini, kamu dapat melihat popularitas sebuah topik atau bahkan nama bisnismu sendiri. Caranya mudah, cukup masukkan nama bisnis atau topik tertentu, lalu analisis pergerakan popularitasnya sebelum dan sesudah kampanye pemasaran.

3. Menganalisis Frekuensi Keyword

Alat ini juga menyajikan data tentang seberapa sering suatu topik atau kata kunci muncul di mesin pencari, termasuk Google News, dan di area mana topik tersebut paling banyak dicari. Data ini dapat membantu sobat blogger atau pemasar untuk menentukan area target yang strategis untuk promosi produk atau layanan.

4. Menganalisis Kompetitor

Fitur perbandingan di Google Trends memungkinkan kamu membandingkan popularitas satu topik dengan topik lainnya. Bahkan, kamu bisa membandingkan popularitas bisnismu dengan kompetitor. Dengan informasi ini, kamu dapat merancang strategi yang lebih efektif untuk bersaing di pasar.

5. Menentukan Kata Kunci (Keyword) yang Tepat

Bagi sobat blogger dan content writer, riset keyword adalah langkah krusial untuk memastikan kontenmu tampil di halaman pertama mesin pencari. Namun, riset kata kunci tidak boleh sembarangan. Kamu perlu memperhatikan relevansi dan perilaku audiens agar kontenmu benar-benar menjawab kebutuhan mereka.

Optimasi Kontenmu Mulai Sekarang!

Dengan memanfaatkan fungsi-fungsi Google Trends di atas, sobat blogger dapat menciptakan strategi konten yang lebih efektif, relevan, dan sesuai dengan tren terkini. Jadi, tunggu apa lagi? Maksimalkan potensi blogmu dengan Google Trends dan raih kesuksesan di dunia digital!

Setelah memahami pengertian dan fungsi Google Trends, kini saatnya sobat blogger belajar cara menggunakannya. Di halaman utama Google Trends, kamu akan menemukan beberapa menu penting berikut ini:

  • Home: Menampilkan ringkasan topik yang sedang trending di mesin pencari.

  • Explore: Untuk melakukan pencarian mendalam terhadap keyword yang sedang tren.

  • Trending Now: Menunjukkan pencarian populer terkini di wilayah tertentu.

  • Year in Search: Menyajikan daftar pencarian paling populer selama setahun terakhir.

  • Subscriptions: Mengelola dan mengikuti topik-topik yang ingin kamu pantau.

Berikut langkah-langkah mudah menggunakan Google Trends untuk riset keyword demi menghasilkan konten yang menarik dan relevan.

Search volume keyword adalah data tentang jumlah pencarian sebuah istilah dalam periode tertentu. Data ini sangat penting bagi sobat blogger yang ingin meningkatkan performa SEO atau membuat konten menarik.

Langkah-langkah:

  1. Akses Google Trends, lalu masukkan keyword yang ingin kamu analisis di menu Explore.

  2. Atur preferensi seperti lokasi (negara), durasi (misalnya 6 bulan terakhir), kategori, dan jenis hasil pencarian (web, berita, gambar, belanja, atau YouTube).

  3. Contoh: Jika kamu ingin mengetahui tren “sepeda gunung” di Indonesia dalam 12 bulan terakhir, masukkan keyword tersebut, pilih lokasi, dan atur durasinya.

Jika belum memiliki ide, gunakan daftar pencarian populer yang tersedia di halaman utama untuk referensi. Sesuaikan pengaturan negara agar relevan dengan target audiens.

Setelah menemukan keyword yang diinginkan, langkah selanjutnya adalah menganalisis grafik tren. Grafik ini menampilkan Interest Over Time, yaitu indeks ketertarikan publik terhadap keyword tertentu.

Cara Membaca Grafik:

  • 0: Tidak ada data.

  • 50: Ketertarikan hanya setengah dari puncaknya.

  • 100: Popularitas keyword berada di puncak.

Hover kursor pada grafik untuk melihat detail angka dan waktu, misalnya angka 88 untuk periode 28 Mei-3 Juni 2023, yang menunjukkan bahwa minat publik cukup tinggi pada keyword tersebut selama periode itu.

3. Bandingkan Beberapa Keyword Serupa

Cara Membandingkan:

  1. Masukkan keyword utama di kolom pencarian.

  2. Tambahkan keyword pembanding pada kolom tambahan di atas grafik.

  3. Contoh: Bandingkan “sepeda gunung” dengan “sepeda lipat” untuk melihat mana yang lebih populer.

Data ini mempermudah pengambilan keputusan berdasarkan performa keyword di wilayah tertentu.

4. Gunakan Kategori Penelusuran yang Tepat

Langkah Menggunakan Fitur:

  1. Masuk ke menu Web Search di Google Trends.

  2. Pilih kategori penelusuran sesuai target audiensmu, misalnya pencarian berita untuk konten berita, atau YouTube untuk ide video.

Fitur ini sangat membantu sobat blogger yang ingin menargetkan platform tertentu, seperti toko online, kanal YouTube, atau situs berita.

Sebagai seorang content creator yang profesional, sobat blogger perlu merencanakan konten dengan strategi ke depan. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan fitur Related Topics di Google Trends.

  1. Ketikkan keyword utama, misalnya hosting, di kolom pencarian Explore.

  2. Scroll ke bawah hingga menemukan tabel Related Topics.

  3. Dalam tabel ini, kamu akan melihat lima topik pencarian teratas yang relevan dengan keyword utama.

Topik-topik tersebut dapat digunakan untuk:

  • Membuat konten baru yang relevan.

  • Membuat konten backlink untuk membangun jaringan link yang kuat.

Jika sobat blogger memiliki bisnis online, fitur ini juga dapat membantu memaksimalkan promosi regional. Misalnya, kata kunci sepeda lipat populer di Jakarta, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Sulawesi Selatan, dan Banten. Dengan data geografis ini, kamu bisa meluncurkan iklan yang ditargetkan ke daerah-daerah tersebut untuk meningkatkan penjualan produk.

6. Analisis Tren Musiman untuk Konten yang Tepat Waktu

Keyword musiman sering kali mengalami lonjakan pencarian pada waktu-waktu tertentu. Misalnya, keyword seperti promo tahun baru, lebaran, atau natal selalu naik popularitasnya menjelang hari-hari besar.

  1. Ketik keyword musiman di Explore, misalnya promo tahun baru.

  2. Analisis grafik tren untuk melihat kapan keyword tersebut mengalami lonjakan popularitas.

  3. Gunakan data ini untuk menjadwalkan publikasi konten sesuai waktu tren naik.

Tips Membuat Konten Musiman:

  • Susun kalender konten menggunakan tools seperti Google Calendar.

  • Publikasikan konten 1-2 minggu sebelum tren memuncak agar mesin pencari sempat mengindeks kontenmu.

  • Gunakan strategi ini untuk memaksimalkan visibilitas konten di saat banyak orang mencarinya.

7. Manfaatkan Fitur Year in Searches untuk Keyword Temporer

Keyword temporer adalah keyword yang hanya populer dalam waktu singkat. Sobat blogger dapat menghindari penggunaan keyword ini di luar masa tren dengan memanfaatkan fitur Year in Searches di Google Trends.

Cara Menggunakan Year in Searches:

  1. Buka menu Year in Searches di sidebar kiri Google Trends.

  2. Lihat daftar keyword populer dari berbagai kategori dalam satu tahun terakhir.

  3. Hindari keyword yang hanya memiliki traffic signifikan di waktu tertentu dan tidak relevan di luar periode tersebut.

Dengan menerapkan cara-cara di atas, sobat blogger dapat memaksimalkan potensi konten dan keyword untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Yuk, mulai gunakan Google Trends untuk merancang konten berkualitas yang selalu relevan!

Sobat Blogger, Hindari Kesalahan dengan Analisis Keyword Tren Menurun

8. Analisis Keyword dengan Tren Menurun untuk Strategi Konten yang Tepat

Sobat blogger, dalam melakukan riset keyword, penting untuk mengetahui apakah sebuah keyword sedang naik daun atau justru mengalami penurunan popularitas. Di sinilah Google Trends memiliki keunggulan dibandingkan alat seperti Google Keyword Planner, SEMrush, atau Ahrefs.

Contoh Analisis Tren Menurun:

Misalnya, kamu membandingkan keyword sepeda lipat dan sepeda anak. Berdasarkan data Google Keyword Planner, sepeda lipat terlihat lebih menjanjikan karena memiliki volume pencarian yang tinggi dan tingkat kesulitan yang moderat.

Namun, Google Trends menunjukkan fakta yang berbeda. Dalam enam bulan terakhir, popularitas sepeda lipat menurun drastis, sementara sepeda anak tetap stabil hingga akhir tahun.

Apa yang Bisa Sobat Blogger Pelajari?

  1. Hindari berinvestasi waktu dan tenaga untuk membuat konten berdasarkan keyword dengan tren menurun.

  2. Pilih keyword yang stabil atau menunjukkan tren kenaikan untuk memastikan kontenmu tetap relevan dalam jangka panjang.

  • Menentukan keyword dengan potensi terbesar.

  • Menghindari keyword yang kurang menjanjikan.

  • Membuat konten yang relevan dan menarik bagi audiens.

Kesimpulan

Menjadi seorang trending blogger bukanlah hal yang mudah, tetapi bukan juga sesuatu yang mustahil. Dengan kualitas konten yang konsisten, pemahaman SEO yang baik, kehadiran aktif di media sosial, serta keterlibatan dengan audiens, kamu bisa meningkatkan peluang untuk menjadi blogger yang populer.

Jadi, Sobat Blogger, ayo mulai terapkan tips-tips di atas dan jadikan blogmu trending! Ingat, perjalanan menuju kesuksesan butuh waktu, jadi tetap semangat dan konsisten dalam menulis. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan inspirasi untuk blogmu! 💻🌟